HABADAILY.COM – Pimpinan Sekolah musik Moritza, Moritza Thaher mengatakan bahwa seniman jangan biarkan dirinya terjebak dalam zona nyaman atau merasa telah mencapai puncak kesuksesan. Seni adalah tentang eksplorasi tanpa batas, dan dengan terus menciptakan karya baru, maka terus tumbuh dan menginspirasi generasi mendatang.
Moritza Thaher yang akrap disapa bang Momo ini juga menyampaikan pesan yang hangat dan penuh semangat untuk pada pelaku seni yang berdedikasi di dunia seni. Sebagai musisi Aceh, saya telah melalui banyak perjalanan dalam karier, dan saya ingin berbagi kepada yang memilih bidang seni sebagai panggilan hati,”
Pertama-tama, Moritza ingin mengapresiasi setiap langkah dan karya diciptakan oleh para seniman. Dunia seni adalah ladang yang luas, dan kehadiran kalian memberi warna dan keindahan bagi masyarakat Aceh.
“Tak peduli dalam bidang apapun kalian berada, apakah musik, seni visual, tari, teater, atau bidang seni lainnya, kalian semua berperan penting dalam membentuk identitas budaya kita,” kata Moritza melalui siaran pers Majelis Seniman Aceh, Sabtu (29/07/2023).
Kata Moritza, bagi para seniman yang sudah eksis dan telah memiliki karya-karya yang menginspirasi banyak orang, dia ingin mengajak mereka untuk terus berkarya.
“ Jangan biarkan diri kalian terjebak dalam zona nyaman atau merasa telah mencapai puncak kesuksesan. Seni adalah tentang eksplorasi tanpa batas, dan dengan terus menciptakan karya baru, kalian akan terus tumbuh dan menginspirasi generasi mendatang,” kata Moritza.Moritza juga berpesan, supaya seniman selalu ingat bahwa karya seni mereka memiliki potensi besar untuk memberi nafkah bagi kehidupan masing-masing.“Semakin kalian berkembang dan mengasah bakat, semakin besar pula peluang untuk meraih kesuksesan finansial. Jangan ragu untuk menjadikan seni sebagai mata pencaharian utama kalian jika kalian sungguh-sungguh mencintainya. Tetaplah konsisten, fokus, dan profesional dalam menjalani perjalanan seni kalian,” kata Moritza.
“Karya seni kalian memiliki daya magis untuk menyentuh hati orang, mengubah perspektif, dan bahkan menginspirasi perubahan positif dalam masyarakat. Jadikan cinta dan dedikasi kalian sebagai bahan bakar utama dalam berkarya,” kata Moritza.
Moritza mengatakan, dirinya memahami, bahwa selama perjalanan berkarya para, mungkin akan ada tantangan dan hambatan yang datang silih berganti. Kritik, penolakan, atau perasaan putus asa bisa menghampiri.
“Tetapi, jangan biarkan hal-hal tersebut meredam semangat kalian. Jadikan setiap rintangan sebagai peluang untuk tumbuh dan meningkatkan diri. Percayalah, keuletan dan kegigihan akan membuahkan hasil yang manis,” imbuhnya
Moritza juga mengimbau supaya terus menjalin solidaritas antar-seniman.
“Dukunglah satu sama lain, saling bertukar pengalaman, dan berkolaborasi dalam proyek-proyek yang menginspirasi. Bersama-sama, kita dapat mengangkat kualitas seni di Aceh dan membawa dampak positif bagi masyarakat,” tegas Moritza.
Moritza mengharapkan pesannya tersebut dapat menginspirasi para seniman untuk terus berkarya dengan penuh semangat dan cinta.
“Dunia seni membutuhkan kalian, dan kalian punya potensi besar untuk menciptakan karya-karya yang tak hanya hebat, tetapi juga memberi nafkah bagi hidup kalian. Tetaplah bersemangat, dan jadilah agen perubahan melalui seni!,” harap Moritza Thaher.[]
Artikel ini telah tayang di habadaily.com dengan judul Maestro Musik Moritza Thaher: Seniman Jangan Terjebak dalam Zona Nyaman, https://habadaily.com/2023/07/30/maestro-musik-moritza-thaher-seniman-jangan-terjebak-dalam-zona-nyaman/?page=3.
Penulis: Suryadi KTB – Habadaily